Saturday, August 20, 2011

Rinduku Pada Sumba

Beri Daku Sumba
di Uzbekistan, ada padang terbuka dan berdebu
aneh, aku jadi ingat pada Umbu 
Rinduku pada Sumba adalah rindu padang-padang terbuka
Di mana matahari membusur api di atas sana
Rinduku pada Sumba adalah rindu peternak perjaka
Bilamana peluh dan tenaga tanpa dihitung harga
Tanah rumput, topi rumput dan jerami bekas rumput
Kleneng genta, ringkik kuda dan teriakan gembala
Berdirilah di pesisir, matahari ‘kan terbit dari laut
Dan angin zat asam panas dikipas dari sana
Beri daku sepotong daging bakar, lenguh kerbau dan sapi malam hari
Beri daku sepucuk gitar, bossa nova dan tiga ekor kuda
Beri daku cuaca tropika, kering tanpa hujan ratusan hari
Beri daku ranah tanpa pagar, luas tak terkata, namanya Sumba
Rinduku pada Sumba adalah rindu seribu ekor kuda
Yang turun menggemuruh di kaki bukit-bukit yang jauh
Sementara langit bagai kain tenunan tangan, gelap coklat tua
Dan bola api, merah padam, membenam di ufuk teduh
Rinduku pada Sumba adalah rindu padang-padang terbuka
Di mana matahari bagai bola api, cuaca kering dan ternak melenguh
Rinduku pada Sumba adalah rindu seribu ekor kuda
Yang turun menggemuruh di kaki bukit-bukit yang jauh.
1970
 ---------------------------------------------------------------------------------------------
Lokasi : Taman Mas, Kab. Sumba Tengah
Foto oleh : HJF
Lokasi : Mamboro
Foto oleh : HJF
Baca puisi diatas dengan baik pasti anda akan merasa berada di sumba dan mengalami apa yang di tulis dalam puisi tersebut. Pada puisi karya Taufiq Ismail ini menggambarkan Sumba dengan padang 2 terbuka / padang yang luas, kaki bukit yang jauh, dengan seribu ekor kuda. Saya jadi teringat ketika sedang dalam perjalanan menuju Pantai Konda dari Waibakul, Kabupaten Sumba Tengah. Ketika itu sampailah kami pada suatu tempat yang bernama Taman Mas.Hmmmm namanya aneh juga buat sebuah tempat yang terletak di Pulau Sumba... Ya itulah namanya tempat yang penuh dengan padang rumput savana dan hijau sekali ( pada musim hujan ) begitu indah. Mungkin tempat ini salah satu tempat yang dapat menggambarkan padang rumput savana dan padang terbuka Sumba. Atau ini ketika Saya menuju Mamboro dari Waibakul, ada juga tempat yang berbukit dan hijau dengan savana. Tempat ini terletak di Kecamatan Mamboro Kabupaten Sumba Tengah, tepat ketika akan sampai Momboro. Sangat persis seperti apa yang digambarkan dalam puisi diatas. Sejauh mata memandang hanya padang savana yang hijau dan langit yang biru. Sungguh indah alam Sumba dan telah dituangkan dalam susunan kata puisi yang telah menggambarkan keindahan tersebut dengan tepat. 



1 comment: