
Sedikit kisah tentang Gereja Kristen Sumba
Menurut http://www.pgi.or.id, Gereja Kristen Sumba ( GKS ) lahir pada Sidang Sinode yang pertama yaitu pada tanggal 15 Januari 1947. Gereja Kristen Sumba merupakan hasil Pekabaran Injil dari Zending GKN sejak tahun 1881.
Sejarah Pekabaran Injil di Sumba dapat dibagi dalam 3 periode, yaitu:
1. Periode perintisan (1881-1902);
2. Periode pelatakan dasar (1902-1947).
3. Periode berdiri sendiri (1947-sekarang).

Gereja Kristen Sumba ( GKS ) Waikabubak

Gereja Kristen Sumba ( GKS ) Waikabubak
Sejak berdiri sendiri, GKS mengalami berbagai dinamika dalam pelayanannya, terutama dalam bidang dana, daya dan teologia, khususnya dalam tahap-tahap awal yang masih sangat banyak tergantung kepada GKN. Namun secara bertahap bantuan GKN ( Gereformeerde Kerken in Nederland ) dapat dikurangi, dan GKS menggalang potensi warga jemaat sendiri dalam pekerjaan misi pelayanan. GKS tidak hanya melakukan PI, tetapi juga turut serta mengembangkan pendidikan, kesehatan, dan mengembangkan kesejahteraan ekonomi masyarakat seperti pertanian.
Lapangan Manda Elu
Tepat di depan Gereja ini terdapat Lapangan Mandaelu dan Rumah Sakit Kristen Lende Moripa. Sama halnya dengan Gereja, Lapangan Manda Elu merupakan ikon Kota. Lapangan ini erat kaitannya dengan segala kegiatan Kota Waikabubak, berbagai event dilaksanakan disini seperti pameran dan Konser. Sayangnya lapangan ini kurang terawat karena belum adanya petugas kebersihan.

Lapangan ini cukup baik digunakan untuk berolah raga, duduk - duduk atau sekedar jalan 2. Tepat disamping lapangan tersedia warung yang berdagang minuman, mie, serta kopi, dan rujak sehingga kita dapat menikmati minuman atau camilan sambil duduk - duduk.

Depan Rumah Sakit Kristen Lende Moripa

Lapangan Manda Elu sisi Utara