Masih kelanjutan dari posting sy sebelumnya tentang Foremba ( Forum Perempuan Sumba ) yang telah berupaya mengembangkan dan melestarikan Kain Tenun Ikat Dan Sulam Sumba, maka pada postingan sy kali ini akan bercerita tentang cara dan bahan yang digunakan dalam pembuatan kain tenun sumba sesuai apa yang telah di sampaikan oleh Ibu Maria dan Ibu salomi dari Foremba
1. Kain Tenun Ikat Sumba.
Berdasarkan ngobrol dan sedikit tanya - tanya sy kepada ibu - ibu dari Foremba mereka menunjukkan beberapa hasil tenunan ikat dari kelompok yang mereka bina yang memang sedang dipamerkan dilapangan Ratuwoya, Waibakul Sumba Tengah dalam rangka Hut RI Ke 66.
Beberapa Jenis Kain Tenun Ikat Sumba
a. Kain Tenun ikat Kaliuda Merah
b. Kain Tenun ikat Kaliuda Biru / Kaworu
c. Kain Tenun ikat Kaliuda Kombinasi
Sy sangat kagum dengan hasil tenunannya, walaupun sy tidak terlalu paham tentang kualitas kain tapi sy merasa bahwa kain - kain ibu - ibu dari Foremba ini sangat berkualitas, bahkan bahan - bahan yang digunakan untuk mewarnai atau mencelup kain tenunan ikat ini adalah 100% bahan alami yang memang banyak tersedia di alam sumba.
Bahan - Bahan Pewarna Kain
a. Akar mengkudu
b. Kulit dan daun pohon Loba ( sy juga tidak tau pohonnya seperti apa dan mungkin juga loba ini sebutan dalam bahasa daerah ketika sy tanya bahasa indonesianya ibu - ibu ini juga tidak tau sebutan indonesianya hehehe )
c. Kemiri
d. Obat dari kulit pohon dedap / dadap duri
e. Daun Wora ( wora dalam bahasa daerah )
f. Air abu dapur yang diendapkan
g. Kapur bakar ( kapur yang dipakai makan sirih atau nginang )
Nah bagaimana ? mungkin anda tidak percaya bahwa dengan bahan - bahan tersebut diataslah yang akan diramu dan dibuat menjadi suatu bahan pewarna kain tenun asli sumba, anda berpikir warnanya pasti tidak terang / buram atau mungkin tidak indah dan bagus ? anda salah lagi dengan bahan tadi menghasilkan kain yang sangat indah dan eksotik. Ini ada beberapa foto - foto yang saya ambil di stand pameran Foremba.